Dengan Bismillah, Belajar untuk Mengajar

 

Bismillah..

Berawal dari pesan masuk di WAG sekolah, Bapak Kepala sekolah menginfokan tentang adanya pelaksanaan kegiatan PembaTIK dan para guru dimintakan untuk mendaftar kegiatan dimaksud. Saat itu  adalah awal diberlakukannya Belajar Dari Rumah (BDR) di Aceh bersamaan juga dengan jadwal persiapan usulan kenaikan pangkat dan pembuatan Penilaian angka Kredit (PAK) tahunan.

Tanpa bekal pengetahuan tentang apa itu PembaTIK dan apa itu Duta Rumah Belajar (DRB) mulailah saya mendaftarkan diri secara online. Saat itu hanya sampai proses pembuatan akun belum ada jadwal pelatihannya.

Ditengah kesibukan menyiapkan berkas kelengkapan untuk usulan pangkat ke IV/b ini saya diingatkan  bahwa sudah dibuka jadwal pendaftaran pembaTIK level 1. Saya mendaftar di gelombang tujuh yang dimulai dari tanggal 25 April 2020 hingga 4 Mei 2020. Saat itu menjelang pelaksanaan ujian akhir level, kami masih disibukkan dengan kegiatan BDR untuk peserta didik di sekolah bersama dengan guru MGMP PAI, jadilah tanggal 6 Ujian akhir Level 1, tanggal 1-4 Mei saya masih mengisi kelas daring Ramadhan.

Kabar baik, Alhamdulillah saya lulus level 1.

kemudian saya lanjut mendaftarkan diri ke Level 2 Gelombang 20. Saya yang belum pernah memakai aplikasi pembuatan video mendapat tugas untuk membuat vlog dan mengunggahnya ke youtube. Saat ini saya merasa sama sekali awam soal TIK. Diskusi teman-teman di group telegram juga membuat saya kalut. Ketidaktauan ini akhirnya memotivasi saya untuk belajar mempelajari modul level 2 yang diberikan dan menonton tutorial pembuatan video dari youtube.  

Alhamdulillah saya lulus dan bisa lanjut ke level 3. Diantara kegalauan saya adalah kekhawatiran jika tidak mampu menyelesaikan tugas di level 3. Tapi hati saya sudah cinta dengan pembaTIK. Saya malu karena merasa sedikit sekali berbuat untuk anak-anak saya disekolah. Saya tak boleh menyerah. Terkadang terlintas untuk berhenti.

“Sudah selesai 2 level kenapa saya harus menyerah? Kenapa menvonis diri tidak bisa padahal belum mencoba?” batin saya. Saat itu pagi hari ketika saya sedang ngopi sambil lihat-lihat tanaman bunga di teras rumah (saya termasuk emak-emak yang gandrung bunga juga selama WFH ini..hehehe).

Dan, sayapun mendaftar..

Bismillah, fix, Saya menjadi peserta Level 3 gelombang 15.

Pembelajaran Daring Level 3 dimulai. LMS telah dibuka dan tugas-tugas telah dipetakan. Saya beruntung berada bersama teman-teman yang saling memotivasi. Untuk tugas saya memilih membuat Video Pembelajaran (yang paling sesuai dengan kemampuan saya saat itu).

Malam-malam saat  saya bergadang menyelesaikan tugas, dalam hati saya berkata “Ya Allah, inilah Seri Amalia, yang dengan segala keterbatasan mencoba menyelesaikan video ini. Engkau Maha Melihat Ya Allah, Engkau tau usaha saya, Jika dengan lulus di level 3 ini menjadi jalan untuk saya terus belajar, maka Engkau Maha Ya Allah. Beri saya kesempatan untuk itu”.

Betapa bersyukurnya saya, karena beberapa hari sebelum pengumuman peserta lolos ke level 4 saya menerima SK kenaikan pangkat IV/b. Allah Maha Baik. Allah mudahkan semua urusan saya.

Kini di hadapan saya terbentang tugas dan kewajiban yang besar. Saya tak ingin berhenti. Saya hanya ingin berjuang agar bisa lebih bermanfaat bagi semua orang. Saya doakan semua teman-teman bisa melalui semua tugas dengan baik. Kita saling mendoakan ya..

Ayoo, fight untuk lebih baik !

salam,

 

Seri Amalia, S.Pd